BIMTEK UMKM: Meningkatkan Kapasitas Perempuan Usaha Kecil Melalui Digital Marketing

Sebanyak 50 perempuan pelaku usaha kecil mengikuti Bimbingan Teknis (BIMTEK) yang diselenggarakan senin s/d selasa (10-12/6), oleh  Asosiasi Pendamping Perempuan Usaha Kecil (ASPPUK) dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bekerja sama dengan Yayasan BITRA Indonesia. Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dalam pemasaran produk melalui digital marketing ini dibuka secara resmi hari ini di Medan.

Acara pembukaan BIMTEK dihadiri oleh beberapa perwakilan penting. Bapak Thomas Rizali hadir mewakili Asisten Deputi (Asdep) Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan. Sementara itu, Ibu Erni Hapsari Nasution, Kepala Bidang (Kabid) PUG dan Pemberdayaan Perempuan, mewakili Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (P3AKB) Provinsi Sumatera Utara. Tidak ketinggalan, Hendri mewakili Direktur ASPPUK juga turut hadir dalam kegiatan ini.

Dalam sambutannya, Thomas Rizali menekankan pentingnya peran perempuan dalam perekonomian, terutama dalam skala usaha kecil dan menengah. “Perempuan memiliki potensi besar dalam menggerakkan ekonomi keluarga dan masyarakat. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai, mereka bisa lebih berdaya saing dan mandiri secara ekonomi,” ujarnya.

Erni Hapsari Nasution juga menyampaikan hal serupa, bahwa penguatan kapasitas perempuan melalui digital marketing merupakan langkah strategis untuk menghadapi tantangan di era digital. “Kami berharap para peserta dapat memanfaatkan ilmu yang diperoleh untuk mengembangkan usaha mereka, sehingga bisa memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian daerah,” tambahnya.

Hendri dari ASPPUK, yang juga bertindak sebagai fasilitator dalam kegiatan ini, menjelaskan bahwa pelatihan akan difokuskan pada teknik-teknik pemasaran digital yang relevan dan mudah diimplementasikan oleh pelaku usaha kecil. “Kita akan membahas berbagai platform digital yang bisa dimanfaatkan, mulai dari media sosial, marketplace, hingga strategi pemasaran konten,” katanya.

Selain Hendri, fasilitator lainnya adalah Erika Rosmawati Situmorang, SH. Keduanya akan memberikan materi secara komprehensif dan praktis, sehingga peserta bisa langsung mengaplikasikan pengetahuan yang didapat dalam kegiatan usaha mereka.

Tujuan utama dari BIMTEK ini adalah untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan peserta dalam memasarkan produk melalui platform digital. Dengan demikian, diharapkan usaha kecil yang dikelola oleh perempuan ini dapat lebih berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas.

Para peserta tampak antusias mengikuti sesi-sesi yang disediakan, dan diharapkan akan membawa dampak positif dalam jangka panjang bagi perekonomian keluarga dan masyarakat di sekitarnya. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk komitmen nyata dalam pemberdayaan perempuan dan peningkatan kesejahteraan melalui pemanfaatan teknologi digital.