Segerombolan mahasiswa yang terdiri dari 12 orang, terbagi jadi 2 kelompok Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN Sumut) terlihat sedang mengikuti mata kuliah praktik (PKL) yang diajarkan oleh Kelompok Tani Organik desa Kebun Kelapa, Rabu hingga Kamis (12 – 13/01/2022). Sebelumnya, Selama malam, para mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial (FIS) ini menggali dan mendalami sosiologi desa dikaitkan dengan keagamaan.
Pagi subuh para mahasiswa dari Kelompok 2 di bawah bimbingan dosen Rholand Muary, S.Sos., M.Si, langsung ke lapangan melakukan pengamatan Sekolah Lapang Pertanian Organik Selaras Alam (SL-POSA) di lahan pertanian organik kelompok desa Kebun Kelapa yang sedang melakukan pertemuan minggu ke 5, SL-POSA. “Mahasiswa belajar di sawah dan petani kelompok dampingan BITRA jadi dosennya”, kata Berliana Siregar, selaku pemandu PKL & Manager Divisi Community Development (ComDev) BITRA Indonesia.
Sementara Kelompok 1 di bawah bimbingan dosen Muhammad Jailani, S/Sos, M.A, langsung melakukan praktik pertanian permakultur di desa Teluk. “Sore hari mereka akan melihat bagaimana sistem informasi desa (SID) memberi manfaat publikasi, kampanye eksistensi desa, efektivitas sistem data dan tata administrasi desa”, kata Helmi Fachri, Pemandu & Staf RD-ICT BITRA Indonesia.
PKL para mahasiswa UIN Sumut ini sejalan dengan anjuran Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) Nadiem Makarim. Dalam buku panduang “Merdeka Belajar – Kampus Merdeka”, yang diterbitkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020 dinyatakan, Kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka diharapkan dapat menjadi jawaban atas tuntutan perkembangan zaman. Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang, dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. (Isw)