- Kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, sistem pangan dan energi, produktivitas ekonomi dan integritas lingkungan semuanya bergantung pada siklus air yang berfungsi dengan baik dan dikelola secara adil. Kita harus bertindak berdasarkan kesadaran bahwa air bukan hanya merupakan sumber daya yang dapat digunakan dan diperebutkan – namun merupakan hak asasi manusia, yang melekat pada setiap aspek kehidupan. ---Hari Air Sedunia tahun 2024 adalah 'Air untuk Perdamaian'.---
- Kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, sistem pangan dan energi, produktivitas ekonomi dan integritas lingkungan semuanya bergantung pada siklus air yang berfungsi dengan baik dan dikelola secara adil. Kita harus bertindak berdasarkan kesadaran bahwa air bukan hanya merupakan sumber daya yang dapat digunakan dan diperebutkan – namun merupakan hak asasi manusia, yang melekat pada setiap aspek kehidupan. ---Hari Air Sedunia tahun 2024 adalah 'Air untuk Perdamaian'.---
Sinergi Komunitas dalam Pencegahan Karhutla di HD Jambo Papeun
Dalam upaya pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD), BITRA Indonesia, dan masyarakat setempat telah memasang lima buah plang pencegahan karhutla di HD Jambo Papeun, Gampong Jambo Papeun, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan, Rabu, 29 Mei.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif yang lebih besar untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan terhadap risiko karhutla, terutama menjelang musim kemarau. Plang-plang tersebut berisi pesan-pesan edukatif yang mengajak masyarakat untuk turut serta dalam upaya pencegahan karhutla, dengan menghindari pembakaran sampah dan pembukaan lahan dengan cara dibakar.
Pemasangan plang ini merupakan hasil kerjasama antara LPHD, BITRA, dan masyarakat. “Ini adalah bentuk nyata dari kolaborasi yang kuat antara lembaga pengelola, LSM, dan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan,” ujar Harjana satu anggota LPHD.
Selain sebagai tanda peringatan, plang-plang ini juga berfungsi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya karhutla dan pentingnya menjaga kelestarian hutan. “Kami berharap dengan adanya plang ini, masyarakat semakin sadar dan ikut serta dalam menjaga hutan kita,” tambah Agustiar dari BITRA Indonesia.
Masyarakat Desa Jambo Papeun juga menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam kegiatan ini. “Kami tidak ingin melihat hutan kami terbakar. Ini adalah rumah kami, dan kami harus melindunginya,” ujar Ruslan, seorang warga setempat.
Kegiatan pemasangan plang ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam mencegah terjadinya karhutla di wilayah HD Jambo Papeun dan sekitarnya. Dengan kerjasama dan partisipasi aktif dari semua pihak, diharapkan hutan-hutan di Indonesia dapat terjaga dari ancaman karhutla.
